mudik

"kapan mudik niy?", "mudik kemana kali ini?", "mudik bareng yuks!". banyak pertanyaan yang terlontarkan beberapa waktu ini. "mudik". topik akhir-akhir ini muncul dan sering dibicarakan. mudik.. kebanyakan orang perantau sich yang mengalaminya. mudik untuk bertemu dengan sanak keluarga di daerah. melepas rindu, berbagi cerita dan pengalaman setelah lama tak bertemu. mudik memang dijadikan sebagai ajang berkumpul dalam keluarga menyambung tali silaturahmi, bertukar cerita dan pengalaman.

mudik... lama banget udah g mudik. setelah aku n keluarga kembali lagi ke yogya, sudah g ada kata mudik dalam daftar yang harus kita lakukan setiap tahunnya. iya selama kurang lebih 15 tahun kehidupanku di perantauan membuat aku n keluarga mempunyai agenda rutin untuk mudik berkumpul dengan keluarga di yogya. dan selama 15 tahun itu banyak pengalaman mudik yang aku alami. banyak kenangan indah waktu mudik. yang pasti saat ini aku g bisa menikmatinya lagi. mungkin suatu saat nanti kalau aku hidup di tanah rantau :)

mudik.... banyak yang perlu dipersiapkan. dari yang mudah sampai yang sulit. pokoknya dipersiapkan semuanya. dulu kalo mo mudik yang paling diributkan biasanya masalah kendaraan. maklum aku termasuk orang yang agak ribet kalo masalah kendaraan. ada beberapa kendaraan yang aku g tahan lama-lama di kendaraan itu. udah dari kecil bawaannya g betah aja. trus selain itu, biasanya pakaian juga termasuk yang utama. pilih-pilih baju mana yang mo dibawa dan dipake ntar di kampung. trus berapa hari bakalan kita disana mempengaruhi banyaknya bawaan. apalagi ya.... oh ya trus mo bawa oleh-oleh apaan ya buat yang di kampung. banyak hal sich. oh ya termasuk uang saku. itu penting banget. tapi selama pengalaman mudik yang aku alami semuanya udah diatur dan dipersiapkan oleh mama-ku. maklum aku mengalami mudik waktu masih kecil. jadi ya segalanya masih dipersiapkan orang tua. yang aku tahu sich ntar bakalan ketemu n kumpul-kumpul bareng keluarga dari berbagai tempat dan bertukar cerita tentunya. walau mudik pengalamanku ketika kecil. namun, kenangan mudik masih terus terasa hingga sekarang. jadi suatu pengalaman berharga pokoknya.

mudik... pernah suatu waktu aku n keluarga mudik dari lombok. orang tua lagi tugas di sana sich. rencana perjalanan udah dipersiapkan banget pokoknya. saat itu kita pake jalan darat. bawa kendaraan sendiri. mulai dari berangkat hingga ntar lewat mana aja semuanya udah direncanakan. tapi ternyata g semua yang direncanakan berjalan dengan lancar. karena kondisi semua orang juga pengen mudik. so jalanan rame banget. adalah macet di beberapa daerah. kita juga termasuk yang terkena macet. macet di pelabuhan. kalo g salah sich waktu itu kita mo nyebrang ke jawa dari bali. perjalanan penyebrangannya sich g lama banget. ngantrinya itu yang lama. sampai bingung di pelabuhan mo ngapain aja. capek nunggu antriannya. maklum hampir 2 jam ngantri untuk nyebrang. tapi akhirnya bisa nyebrang juga. di pelabuhan cuma jalan-jalan aja liat banyak orang yang juga bernasib sama. tapi Alhamdulillah perjalanan selanjutnya lancar-lancar aja.

sekarang aku n keluarga udah tinggal di yogya. udah sejak 9 tahun yang lalu mudik sudah bukan agenda rutin lagi. kadang sich seneng soalnya g harus repot-repot mempersiapkan macem-macem. tapi kadang kala kangen juga kalo liat temen-temen pada mo mudik. mempersiapkan macem-macem, trus perasaan bahagia bertemu keluarga di kampung halaman yang g bisa tergantikan. tapi semuanya ada masanya. sekarang sedang di beri kemudahan untuk menikmati suasana di kampung halaman.

buat temen-temen yang mo mudik... selamat mudik ya... hati-hati di jalan... semoga semuanya lancar, dapat bertemu dengan keluarga, n kembali lagi ke tanah rantauan setelah selesai mudiknya. g lupa lo.... oh ya oleh-olehnya setelah kembali di tunggu....